Rasakan Sensasi Kenikmatan Pepes Rock 'n Roll
Avitia Nurmatari - detikBandung
Bandung -
Rock 'n Roll, kalimat kaya makna yang dipilih Yayu Luvilianti atau
akrab disapa Ayou, sebagai merek dagangannya. Ayou bukan menjual sesuatu
yang berhubungan dengan musik. Rock 'n roll ia sematkan pada menu pepes
ikan buatannya.
Bisnis pepes Ayou geluti sejak September 2011 lalu. Mulanya ia sering menghidangkan pepes ikan buatannya sendiri saat berkumpul bersama teman-temannya. Hingga sajian pepes buatannya menjadi salah satu menu favorit.
"Akhirnya pepes jadi menu wajib yang harus ada bahkan hampir semua teman-teman dengan sengaja minta dibuatkan untuk mereka bawa pulang. Dari situ mulai terpikir kenapa enggak pepes ini dijadikan peluang sebagai bisnis," ujar Ayou kepada detikbandung.
Akhirnya, pepes ikan sederhana pun diberi nama Pepes Rock 'n Roll. Nama Rock 'n Roll sendiri bukan tanpa makna. Meski identik dengan musik, namun spriritnya mewakili dari produk pepes ikan ini. Karena bagi Ayou, Rock 'n Roll adalah segala bentuk kreatifitas positif dengan gaya hidup yang nyeleneh dan keluar dari kebiasaan.
"Selain itu, karena rumah saya selama ini dijadikan tempat berkumpulnya anak-anak band yang beraliran Rock 'n Roll. Sering mendengar kata 'rock n roll pisan' atau 'ga rock n roll ah'. Dari lontara-lontaran kata-kata itulah akhirnya menginspirasi saya untuk menamakan produk saya dengan nama Pepes Rock 'n Roll," beber Ayou.
Selain nama pepes yang nyeleneh, proses pembuatan dan rasa pepes Rock 'n Roll ini berbeda dengan pepes yang lainnya. Ada beberapa tahapan proses pepes yang diklaim Ayou sebagai proses masak yang membuat pepesnya istimewa.
"Proses pembuatan Pepes biasa mungkin hanya sampai pada proses pengukusan saja kemudian siap disajikan. Tapi berbeda dengan Pepes Rock 'n Roll, setelah tahap pengukusan masih ada dua tahapan lagi yaitu tahap pengeringan dengan menggunakan oven dan tahap pembakaran," terang Ayou.
Ayou menggunakan ikan mas seberat 500 gram segar yang langsung diambil dari kolam. Kemudian ditambah bumbu sederhana seperti cabai, daun kemangi, dan rempah-rempah lainnya. Rasanya pedas yang menyatu dengan bumbu sehingga meresap sampai ke dalam daging ikannya, sedangkan pepes biasa menggunakan sambal terpisah sebagai rasa pedasnya.
"Pepes mempunyai rasa Pedas saya namai Rolling Stones sesuai dengan aliran musik mereka yang cenderung keras dan pedas. Sensasi pedasnya akan terasa setelah beberapa saat kita mencicipinya. Selain itu ada juga rasa original yang kita namai The Beatles sesuai dengan warna musiknya yang cenderung lebih santai," terang Ayou.
Tulang atau duri ikan mas Pepes Rock 'N Roll ini juga terasa lunak dan dagingnya bertekstur lembut walaupun kata Ayou pengolahannya tanpa menggunakan sistem Presto.
"Nanti kalau memungkinkan kita akan memasarkan pepes bakar ayam kampung dan bebek pepes," tambah Ayou.
Satu buah pepes dibanderol Rp 35 ribu. Ketahanannya berkisar antara 3-4 hari. Namun jika disimpan di lemari es bisa tahan hingga 2 minggu.
Penasaran rasanya? Bisa pesan melalui akun twitter @PEPESROCKNROLL atau TELP. (022) 87885595 atau datang langsung ke Jalan Cilengkrang, Ujung Berung Bandung Komplek Panorama Cilengkrang Estate No 19B.
(avi/ern)
Bisnis pepes Ayou geluti sejak September 2011 lalu. Mulanya ia sering menghidangkan pepes ikan buatannya sendiri saat berkumpul bersama teman-temannya. Hingga sajian pepes buatannya menjadi salah satu menu favorit.
"Akhirnya pepes jadi menu wajib yang harus ada bahkan hampir semua teman-teman dengan sengaja minta dibuatkan untuk mereka bawa pulang. Dari situ mulai terpikir kenapa enggak pepes ini dijadikan peluang sebagai bisnis," ujar Ayou kepada detikbandung.
Akhirnya, pepes ikan sederhana pun diberi nama Pepes Rock 'n Roll. Nama Rock 'n Roll sendiri bukan tanpa makna. Meski identik dengan musik, namun spriritnya mewakili dari produk pepes ikan ini. Karena bagi Ayou, Rock 'n Roll adalah segala bentuk kreatifitas positif dengan gaya hidup yang nyeleneh dan keluar dari kebiasaan.
"Selain itu, karena rumah saya selama ini dijadikan tempat berkumpulnya anak-anak band yang beraliran Rock 'n Roll. Sering mendengar kata 'rock n roll pisan' atau 'ga rock n roll ah'. Dari lontara-lontaran kata-kata itulah akhirnya menginspirasi saya untuk menamakan produk saya dengan nama Pepes Rock 'n Roll," beber Ayou.
Selain nama pepes yang nyeleneh, proses pembuatan dan rasa pepes Rock 'n Roll ini berbeda dengan pepes yang lainnya. Ada beberapa tahapan proses pepes yang diklaim Ayou sebagai proses masak yang membuat pepesnya istimewa.
"Proses pembuatan Pepes biasa mungkin hanya sampai pada proses pengukusan saja kemudian siap disajikan. Tapi berbeda dengan Pepes Rock 'n Roll, setelah tahap pengukusan masih ada dua tahapan lagi yaitu tahap pengeringan dengan menggunakan oven dan tahap pembakaran," terang Ayou.
Ayou menggunakan ikan mas seberat 500 gram segar yang langsung diambil dari kolam. Kemudian ditambah bumbu sederhana seperti cabai, daun kemangi, dan rempah-rempah lainnya. Rasanya pedas yang menyatu dengan bumbu sehingga meresap sampai ke dalam daging ikannya, sedangkan pepes biasa menggunakan sambal terpisah sebagai rasa pedasnya.
"Pepes mempunyai rasa Pedas saya namai Rolling Stones sesuai dengan aliran musik mereka yang cenderung keras dan pedas. Sensasi pedasnya akan terasa setelah beberapa saat kita mencicipinya. Selain itu ada juga rasa original yang kita namai The Beatles sesuai dengan warna musiknya yang cenderung lebih santai," terang Ayou.
Tulang atau duri ikan mas Pepes Rock 'N Roll ini juga terasa lunak dan dagingnya bertekstur lembut walaupun kata Ayou pengolahannya tanpa menggunakan sistem Presto.
"Nanti kalau memungkinkan kita akan memasarkan pepes bakar ayam kampung dan bebek pepes," tambah Ayou.
Satu buah pepes dibanderol Rp 35 ribu. Ketahanannya berkisar antara 3-4 hari. Namun jika disimpan di lemari es bisa tahan hingga 2 minggu.
Penasaran rasanya? Bisa pesan melalui akun twitter @PEPESROCKNROLL atau TELP. (022) 87885595 atau datang langsung ke Jalan Cilengkrang, Ujung Berung Bandung Komplek Panorama Cilengkrang Estate No 19B.
(avi/ern)
No comments:
Post a Comment